Press Realease – Seminar Nasional Pusaran Urban 4 – 2juli 2024
Kembali lagi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Kesenian Jakarta menggelar Seminar Nasional Pusaran Urban IV pada 2 Juli 2024 mengusung tema “Seni Rupa dan Kearifan Lokal dalam Perspektif Identitas yang Kolaboratif”.
Pembicara dari Padang dan Papua
Dekan FSRD Anindyo Widito, M.Sn melalui sambutannya menyampaikan seminar Pusaran Urban 4 ini agenda tahunan Seminar Nasional FSRD IKJ. Untuk Teman Pusaran Urban 4 tahun 2024 ini : Seni Rupa dan Kearifan Lokal dalam Perspektif Identitas yang Kolaboratif…..menyasar pentingnya sebuah gagasan yang berelasi dengan kehidupan manusia dilatarbelakangi kemajuan teknologi informasi yang membawa banyak perubahan. “Dalam konteks seni rupa Indonesia, kearifan lokal sebagai bagian dari tradisi Nusantara masih belum banyak digali oleh seniman, kriyawan dan desainer Indonesia yang selanjutnya berpotensi pada marjinalisasi seni tradisi dan pengabaian nilai-nilai humanisme.
Melalui terjalinnya kolaborasi antara elemen seni rupa dan kearifan lokal diharapkan akan terjadi penguatan identitas lokal Indonesia termasuk aspek humanisme melalui kembali ke akarnya,” papar Anindyo Widito. “
Dilihat dari sudut pandang yang lain, kecanggihan teknologi digital telah berdampak pada cara masyarakat dalam mengakses ataupun menggunakan karya orang lain yang mendorong terjadinya pelanggaran hak cipta dan penyebarannya tanpa izin pemilik karya tersebut. Tentunya etika dan hak cipta menjadi kebutuhan yang mendesak demi keberlangsungan identitas kearifan lokal Indonesia itu sendiri.”
Seminar ini dilatarbelakangi pemikiran dalam ranah seni rupa dan desain yang mendiskusikan bagaimana kearifan lokal diwariskan, dirawat dan didiskusikan dalam konteks sosial, budaya, sejarah, ekonomi serta bagaimana para seniman, kriyawan dan desainer mengkaji kearifan lokal sebagai dasar konseptual berkarya. Selain itu, seminar ini bertujuan untuk menemukan potensi dan karakteristik seni rupa di kota-kota berbasis budaya urban, dimana seniman dan desainer dapat menawarkan beragam interpretasi atas kearifan lokal budaya yang mereka usung, sehingga menghasilkan karya unik berkolaborasi dengan pelaku usaha dan industri. Tak lupa, dikembalikannya sisi humanisme dalam karya seni rupa dalam konteks dominannya narasi perkembangan teknologi di era digital saat ini.
Dengan demikian, melalui terjalinnya kerjasama antara seni rupa, kearifan lokal dan dunia industri, baik industri besar maupun industri kecil, akan memunculkan produk desain dan karya seni yang kreatif, inovatif, unik sekaligus menyentuh kebutuhan pasar dan terbangunnya gagasan-gagasan aktual dalam proses penciptaannya.
Salam Budaya,
Anindyo Widito, S,Sn. M,Sn
Dekan FSRD IKJ
Link Berita Seminar Nasional Pusaran Urban 4 – 2 Juli 2024 :
- Media Indonesia : HUT IKJ, Kemajuan Teknologi Berdampak Pada Akses Karya Seni
- SindoNews.com : Seminar Nasional FSRD IKJ ANgkat Kolaborasi Seni Rupa Dan Kearifan Lokal
- Kompas.com: Seminar Nasional Pusaran Urban IV IKJ: Kearifan Lokal Perkuat Aspek Humanisme
- Waspada.id : HUT IKJ ke-54, FSRD IKJ Gelar Seminar Nasional Pusaran Urban IV