Seniman Seni Rupa IKJ, Pamerkan Karya Mengenang 150th Mahatma Gandhi
Seniman Seni Rupa Institut Kesenian Jakarta (IKJ), memamerkan karya-karya mereka pada acara mengenang 150th Mahatma Gandhi yang sekaligus menyambut hari Republik India tanggal 26 Januari. Acara tersebut berlangsung di The Westin Jakarta, Jakarta pada Jumat (27/01) yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar India. Pada acara juga hadir Duta Besar India untuk Indonesia Pradeep Kumar Rawat, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (Menteri ATR/BPN), Sofyan Djalil dan seniman dari Seni Rupa IKJ.
Ketua tim Seniman Seni Rupa IKJ, Anindyo Widito menjelaskan pameran yang melibatkan 15 Seniman Seni Rupa IKJ merupakan kerjasama antara Pusat Kebudayaan India – Jawaharlal Nehru Indian Cultural Centre (JNICC) dan IKJ yang selanjutnya menunjuk 15 seniman dari Fakultas Seni Rupa IKJ untuk turut serta membuatkan karya bertemakan Mahatma Gandhi. “Saya mewakili teman-teman seniman FSR IKJ merasa mendapat kehormatan untuk dapat ikut serta memeriahkan acara 150th mengenang Mahatma Gandi yang sekaligus hari raya republik India”, ujar Anindyo Widito.
Selanjutnya, Ia menjelaskan seniman-seniman yang terlibat diantaranya, “Hafid Alibasyah, Wagiono Sunarto, Indah Tjahjawulan, Firman Lie, Cecil Mariani, Beng Rahadian, Saut Irianto Manik, Iwan Gunawan, Deny Rusanto, Dolorosa Sinaga, Kendra Paramita, Walid Syarthowi Basmalah, Rahayu Pratiwi, Adityayoga dan saya yang sekaligus menjadi ketua tim seniman”, jelasnya saat ditemui pada Senin, (27/01) di Fakultas Seni Rupa IKJ.
Semua karya yang dibuat oleh Seniman tentunya memiliki makna atau memiliki keterkaitan dengan kisah Mahatma Gandhi, seperti salah salah satu karya yang dipamerkan berjudul “Reflected” karya Indah Tjahjawulan yang juga merupakan Dekan Fakultas Seni Rupa IKJ, “Karya tersebut mengacu pada quote Gandhi ‘Kebahagiaan adalah ketika apa yang Anda pikirkan, apa yang Anda katakan, dan apa yang Anda lakukan selaras’. Karena kita adalah yang apa kita pikirkan… Segala sesuatu yang ada dalam diri dan luar akan saling mempengaruhi.” Jelas Widito.
Sementara itu, Duta Besar India untuk Indonesia Pradeep Kumar Rawat memberikan apresiasi terhadap karya-karya yang telah dibuat oleh para seniman Seni Rupa IKJ, “Saya mengucapkan terima kasih kepada Institut Kesenian Jakarta yang telah berkontribusi untuk mengikuti pameran Mahatma Gandhi”.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Institut Kesenian Jakarta yang telah berkontribusi untuk mengikuti pameran Mahatma Gandhi”.
Selanjutnya, Duta Besar India untuk Indonesia Pradeep Kumar Rawat bersama Menteri Sofyan Djalil juga berkeliling melihat seluruh karya yang dipamerkan. Para seniman yang hadir berdiri disamping karya masing-masing dan menjelaskan makna dan inspirasi dari tiap karya yang telah dibuat kepada Duta Besar India Pradeep Kumar Rawat dan Menteri Sofyan Djalil.
Seluruh karya yang dibuat memiliki judul masing-masing yaitu, Hafid Alibasyah (GANDHI, PEJUANG KEMANUSIAAN), Wagiono Sunarto (Pemukiman padat 2019 & Pintu Air 2019), Indah Tjahjawulan (Reflected), Firman Lie (Hari ini mati dan hidup selamanya), Cecil Mariani (Diffracting Gandhi as woman 2019 dan Diffraction Gandhi as Girl 2019), Beng Rahadian (The Inspiratior). Saut Irianto Manik (“Dalam Gandhi Dunia Bersaudara” ( Illustration Mixed Serial ), Iwan Gunawan (Sattvic life), Deny Rusanto (Jendela Kehidupan), Dolorosa Sinaga (Soul of Gandhi), Kendra Paramita (Untitled- The impactful movement initiated by Gandhi, reflected by the basic motion of human being), Walid Syarthowi Basmalah (Shravana), Rahayu Pratiwi (Reflection), Adityayoga (PropaGandhi) dan Anindyo Widito (Pemikiran Gandhi).